Thursday, November 1, 2012

Disqus



Disqus merupakan layanan sistem komentar berjaringan. Ratusan ribu situs, mulai dari situs kecil, situs populer seperti Wordpress, Tumblr, Blogspot, hingga situs besar seperti Mashable.com dan CNN.com dapat diintegrasikan dengan Disqus untuk mendukung layanan diskusi bagi para penggunanya. Selain itu, untuk pengaturan secara manual, Disqus bisa diintegrasikan dengan jenis CMS seperti Drupal, Joomla, Squares pace, dll. Kelebihan lainnya adalah Disqus bisa dihubungkan dengan akun si pengguna di berbagai situs jejaring sosial seperti Facebook, Twitter, Gravatar, maupun situs-situs pendukung seperti Seesmic, dan lain sebagainya.

Features
Disqus secara garis besar menawarkan dua fitur utama, yaitu: Disqus Profile dan Disqus Comment. Untuk dapat menggunakan Disqus, pengguna harus membuat akun terlebih dahulu. Setelah mempunyai akun, pengguna dapat mengatur profilnya di Disqus Profile. Dalam Disqus Profile ini terdapat tiga bagian utama, yaitu My Activity (Aktivitas Saya), My Settings (Pengaturan Saya), dan My Profile (Profil Saya).
My Activity digunakan untuk melihat daftar komentar yang telah pengguna buat di berbagai situs, yang sebelumnya telah diintegrasikan dengan Disqus. Komentar-komentar yang telah dibuat sebelumnya itu dapat diatur kembali melalui My Activity ini. My Settings digunakan untuk pengaturan akun (account), gambar Avatar (Avatar Picture), info umum (Public Info), serta koneksi (Connections). Dalam My Profile pengguna dapat melihat akun di situs mana yang paling sering ia komentari menggunakan Disqus, juga daftar berbagai komentar yang ia maupun orang lain berikan di akun Disqusnya di berbagai situs tersebut. Misalnya pengguna paling sering berdiskusi menggunakan Disqus di blog Tumblr miliknya, maka yang muncul dalam daftar komentar di My Profile ini sebagian besar adalah komentar-komentar dari Tumblr tersebut. Pengguna juga dimudahkan untuk mengatur komentar yang telah ia buat di blog miliknya dengan adanya tombol manage (atur) dan delete (hapus) di bagian My Profile ini.
Kekurangan
Dibalik berbagai layanan kemudahan yang ditawarkan, Disqus juga memiliki kekurangan yang perlu ditinjau lebih lanjut oleh para pembuatnya. Sejumlah pengguna mengaku tidak berhasil mengintegrasikan Disqus dengan blog yang ia miliki meskipun telah melakukan langkah-langkah yang diinstruksikan di situs Disqus secara benar. Selain itu, ada pula pengguna yang mengalami kelambatan operasi blognya setelah diintegrasikan dengan Disqus sehingga ia terpaksa me-nonaktifkan Disqus di blog miliknya tersebut agar bisa digunakan seperti biasa.

1 comment:

  1. sip bagus infonya makasih yua...




    Kunjungi juga berita seputar jabodetabek terkini
    Infonitas.com

    ReplyDelete